
Mufidah adalah seorang ibu rumah tangga berwajah cantik yang berkulit putih bersih baru berusia 31 tahun, Selama 6 tahun perkawinannya dengan mas Syamsul, wanita ini telah dikaruniai dua anak yang masing-masing berusia 3 tahun dan 5 tahun. Selain kesibukannya sebagai ibu rumah tangga, wanita yang selalu mengenakan jilbab ini juga cukup aktif di …. demikian juga suaminya.
Jilbab lebar serta jubah panjang serta kaus kaki sebagai cirinya ada padanya apabila dia keluar rumah atau bertemu laki-laki yang bukan mahromnya, sehingga mengesankan kealiman Mufidah. Sore ini, ibu muda yang alim ini kedatangan tamu seorang laki-laki yang dikenalnya sebagai rekan sekantor suaminya, sehingga terpaksa dia harus mengenakan jilbab lebarnya serta kaus kaki menutupi kakinya untuk menemuinya, karena kebetulan suaminya sedang rapat di kantor dan baru akan kembali selepas maghrib.
Dengan jilbab putih yang lebar serta jubah panjang bemotif bunga kecil berwarna biru serta kaus kaki berwarna krem, Mufidah menemui tamu suaminya itu bernama Hendri. Seorang laki-laki yang kerap bertamu ke rumahnya. Wajahnya tidak tampan namun tubuhnya terlihat tegap dan atletis.Usianya lebih muda dari suaminya ataupun dirinya hingga suaminya ataupun dia sendiri memanggilnya dengan sebutan dik Hendri. Sebetulnya Mufidah kurang menyukai laki-laki bernama Hendri itu, karena matanya yang jalang kalau melihatnya seakan hendak menelannya bulat-bulat sehingga dia lebih suka menghindar jika Hendri datang bertamu.
Namun kali ini, Mufidah harus menemuinya karena Hendri ini adalah rekan suaminya, terpaksa Mufidah bersikap ramah kepadanya. Memang tidak mungkin untuk menyuruh Hendri kembali, ketika suaminya tidak ada di rumah seperti ini karena jauhnya rumah tamu suaminya ini. Akhirnya Mufidah mempersilahkan Hendri menunggu di ruang tamu sedangkan dia pergi ke dapur membuatkan minum untuk tamunya tersebut. Sore ini, suasana rumah Mufidah memang sangat sepi. Selain suaminya yang tidak ada di rumah, kedua anaknya pun sedang ngaji dan baru pulang menjelang maghrib nanti. Di dapur, Mufidah tengah menyiapkan minuman dan makanan kecil buat tamu suaminya yang tengah menunggu di ruang tamu.Tangan ibu muda ini tengah mengaduk gelas untuk minuman tamu suaminya ketika tanpa disadarinya, laki-laki tamu suaminya yang semula menunggu di ruang tamu tersebut menyelinap ke dapur menyusul Mufidah.
Mufidah terpekik kaget, ketika dirasakannya tiba-tiba seorang lelaki memeluknya dari belakang. Wanita berjilbab lebar ini sangat kaget ketika menyadari yang memeluknya adalah Hendri tamu suaminya yang tengah dibikinkan minuman olehnya. Mufidah berupaya meronta namun tiba-tiba sebilah belati telah menempel di pipi wanita yang halus ini.Kemudian lelaki itu langsung mendekatkan mulutnya ke telinga Mufidah.
“Maaf, Mbak Mufidah. Mbak Mufidah begitu cantik dan menggairahkan, aku harap Mbak jangan melawan atau berteriak atau belati ini akan merusak wajah ayu yang cantik ini”. desis Hendri dalam membuat Mufidah tak berkutik. Kilatan belati yang dibawa Hendri membuat wajah wanita berjilbab ini pucat pasi. Seumur hidupnya, baru kali ini Mufidah melihat pisau belati yang terlihat sangat tajam sehingga membuat wanita ini lemas ketakutan. Tubuh ibu muda berjilbab yang alim ini mengejang ketika dia merasakan kedua tangan Hendri itu menyusup ke balik jilbab lebarnya meremas-remas lembut kedua payudaranya yang tertutup jubah dan….. Lantas salah satu tangan Hendri lalu turun ke arah selangkangannya, meremas-remas kemaluannya dari luar jubah yang dipakainya.
“Jangaan.. dik Hendrii..”desah Mufidah dengan gemetaran. Namun laki- laki ini tak perduli, kedua tangannya kian bernafsu meremas-remas buah dada serta selangkangan wanita alim berusia 31 tahun ini. Mufidah menggeliat-geliat menerima remasan laki-laki yang bukan suaminya ini dalam posisi membelakangi laki-laki itu.
“Jangaan.. dik Hendrii….sebentar lagi anak-anakku pulang..” desah Mufidah masih dengan wajah ketakutan dan gelisah. Hendri terpengaruh dengan kata-kata Mufidah, diliriknya jam dinding yang terdapat pada dapur tersebut. dan memang selama sering bertamu di rumah ini Hendri mengetahui tak lama lagi kedua anak wanita yang tengah diperkosanya itu pulang dari ngaji. Laki-laki ini mengumpat pelan sebelum kemudian, Hendri berlutut di belakang Mufidah.
Mufidah menggigil dengan tubuh mengejang ketika kemudian wanita kader ini merasakan tangan lelaki tamu suaminya itu merogoh lewat bagian bawah jubahnya, lalu menarik turun sekaligus rok dalam dan celana dalamnya. Lantas tanpa diduganya, Hendri menyingkap bagian bawah jubah birunya ke atas sampai ke pinggang. Ibu muda berjilbab lebar ini terpekik dengan wajah yang merah padam ketika menyadari bagian bawah tubuhnya kini telanjang.
Sementara Hendri justru merasa takjub melihat istri rekan sekantornya ini dalam keadaan telanjang bagian bawah tubuhnya begitu menggairahkan. Sungguh, laki-laki ini tidak pernah menyangka kalau sore ini akan melihat tubuh istri Mas Syamsul yang selalu dilihatnya dalam keadaan berpakaian rapat kini ditelanjanginya. Pertama kali Hendri melihat Mufidah, laki-laki ini memang sudah tergetar dengan kecantikan wajah wanita berkulit putih keturunan ningrat ini walaupun sebenarnya Hendri juga sudah beristri, tapi apabila dibandingkan dengan Mufidah wajah istrinya nggak ada apa-apanya. Namun wanita yang selalu berpakaian rapat tertutup dengan jilbab yang lebar membuatnya segan juga karena Mufidah adalah istri temannya.
Tetapi seringkalinya mereka bertemu membuat Hendri semakin terpikat dengan kecantikan istri mas Syamsul ini, bahkan walaupun Mufidah memakai pakaian jubah panjang dan jilbab yang lebar, Hendri dapat membayangkan kesintalan tubuh wanita ini melalui tonjolan kemontokan buah dadanya dan pantatnya yang bulat indah bahenol. Muka Mufidah merah padam ketika diliriknya, mata Hendri masih melotot melihat tubuh Mufidah yang setengah telanjang. Celana dalam dan rok dalam yang dipakai wanita berjilbab ini kini teronggok di bawah kakinya setelah ditarik turun oleh Hendri, sehingga wanita alim ini tidak lagi memakai celana dalam. Bentuk pinggul dan pantat wanita alim yang sintal ini sangat jelas terlihat oleh Hendri.
Belahan pantat Mufidah yang telanjang terlihat sangat bulat, padat serta putih mulus tak bercacat membuat birahi laki-laki yang telah menggelegak sedari tadi kian menggelegak. Diantara belahan pantat Mufida terlihat kemaluan wanita istri rekannya yang sangat menggiurkan. “Mbak Mufidah..Kakimu direnggangkan dong. Aku ingin melihat memekmu…” kata Hendri masih sambil jongkok seraya menahan birahinya karena melihat bagian kehormatan istri rekannya yang cantik ini. Wanita itu menyerah total, ia merenggangkan kakinya. Dari bawah, lelaki itu menyaksikan pemandangan indah menakjubkan. Di pangkal paha wanita berjilbab ini tumbuh rambut kemaluannya, meski tak lebat namun terlihat rapi. Hendri kagum melihat kemaluan Mufidah yang begitu montok dan indah, beda sekali dengan kemaluan istrinya.
“Jangaan..diik..hentikaaan…anak-anaku sebentar lagi pulang ” pinta Mufidah dengan suara bergetar menahan malu. Namun Hendri seolah tak mendengarnya justru tangan lelaki itu menguakkan bongkahan pantat istri Mufidah dan lidahnya mulai menyentuh anusnya. Mufidah menggeliat, tubuh ibu muda berjilbab ini mengejang ketika ia merasakan lidah lelaki itu menyusuri belahan pantatnya lantas menyusuri celah di pangkal pahanya Oh dik jajajangan…. Dengan bernafsu Hendri menguakkan bibir kemaluan Mufidah yang berwarna merah jambu dan lembab. Tubuh wanita ini mengejang lebih hebat lagi saat lidah lelaki itu menyeruak ke liang vaginanya. Tubuhnya bergetar ketika lidah itu menyapu klitorisnya. Semakin lama wanita berjilbab berusia 31 tahun ini tak kuasa menahan erangannya Oh yeah…Aaaagggh !, ketika bibir lelaki itu mengatup dan menyedot-nyedot klitorisnya. dan menit-menit selanjutnya Mufidah semakin mengerang berkelojotan oleh kenikmatan birahi ketika Hendra seakan mengunyah-ngunyah kemaluannya. Seumur hidupnya, Mufidah belum pernah diperlakukan seperti ini walaupun oleh mas Syamsul suaminya.
loading...
7 Tips on Choosing the Right Type of Business Suitable for Beginners
What business? This question may often arise in your mind when you feel confused in choosing the type of business you want to build.
Though you already have some money that will be used as business capital. Want this business to feel inadequate, want that business to fear failure to start the business. Especially if you have a mediocre capital. Being entangled in confusion like this finally makes you fail to open a business.
So how do you determine the right business for beginners when they want to start a business from scratch?
Actually it is not difficult to choose what kind of business is good and right for a beginner. It's just that you don't know how and where to start.
This article might help with the confusion you are experiencing. You do not need a lot of daydreaming and thinking too far because sometimes something that is in front of the eye even escapes the view. Though it could be it could be a business that can make you a successful person in the future.
Here are 7 surefire tips to determine / choose the type of business that is suitable for those of you who are still beginners in business.
1. Choose a Business that Appropriate with Your Interests and Skills
How to find a business that is suitable for beginners is to recognize yourself first. Try to remember what your interests have been.
For example if you do not understand the problem of fashion but you force yourself to open a clothing store because you feel that selling clothes would sell well and fortunately big. A month or two may run normally. But if you can not keep up with the trends, your business might not last long because you do not understand the world of fashion.
It's different if you like making various kinds of cakes so you intend to open a cake shop. So running a home-based cake business will suit your hobby that likes to make cakes. In addition, the business will feel comfortable running because it is in harmony with your hobby.
Another thing to consider in finding a business that is suitable for you is to choose a business that is in accordance with your expertise. Indeed, the expertise you have may not necessarily be your hobby.
But at least you will not be inconvenienced in starting a business because you are already an expert in that field. So you don't need long time to develop your business.
2. Making a Business Line List
After you find a business that suits your interests and expertise. Do not be in a hurry to open the business immediately. It is better to make a list of the business fields that you have chosen first. You can record it in a book about various businesses that suit your interests and hobbies.
Think about what is good business right now so that you will find it easier to develop. As much as possible write as much as possible in the list of business fields so you have many alternatives as options. That way, you can analyze and find out what types of businesses have not been established by others.
If there are indeed many competitors for the type of business that you are interested in, then you must have new innovations to be able to compete or you are looking for alternatives to other types of businesses that are still lacking competitors but have a high level of interest.
In addition, in choosing the type of business. Think about where you will open your business. Do you want to choose the type of home-based business or open a roadside kiosk. Adjust also the capital budget that you have so that you are not stuck in managing your business finances.
3. Study the Business Field You Choose
At this point, you should have confirmed the type of business you want to open. Even if you feel you have an interest and expertise in this line of business, this does not mean that you will be successful in building the business.
Therefore, immediately learn the field of business that you have chosen. Especially for businesses in services such as beauty salons or home sewing services. Understand really what are the advantages and disadvantages of your business.
For example you want to open a catfish pecel business, but to get a decent catfish for sale is quite difficult because you have to buy outside the city. That's all, sometimes there are sometimes not.
This of course can hamper your business because of a lack of key raw materials. You should be able to sell 100 portions of catfish pecel per day, in fact, you can only get half of it because there is no raw material. Certainly very detrimental to the continuity of your business.
Also read: 8 new product marketing strategies for the most effective small businesses
4. Adjust the Capital You Have
In setting up a business, you should really pay attention to matters of capital. Don't force yourself to open a business that you want, if you don't have enough capital. Because you might be running a business that has only been running for several months, you have run out of capital.
For example, you want to open a photocopying business and be equipped with all stationery equipment. This business will certainly be more appropriate if it is opened near offices and educational institutions. This makes you have to rent a shop / kiosk whose rental prices are not cheap.
While your capital is only enough to buy materials for your business. In the end you are confused and hesitant to start a photocopy business of your dreams.
Therefore, when you choose any type of business, adjust to the capital you have. If your capital is small, temporarily look for businesses with small capital which certainly will not burden your finances.
After all, if you want to work hard and smart in managing it, any business you run will definitely benefit you.
Recommended Article:
9 capital business ideas of 2 million that have proven profitable
5. Note the Location of the Business Place
choose the type of business strategic location
In addition to dealing with capital, the type of business you want to establish must also be adjusted to your location of residence. Consider the level of competition for similar businesses, market share and business development opportunities that you will run for the next few years. If you feel you lack bright prospects, you should undo these intentions.
For example, you want to open a fried business in the area where you live. But in reality in the area tel be fun.
there are already many who sell famous fried foods and have regular customers.
If you feel you can compete because you offer something new, for example, the fried foods that you present are unique. Then please open your business. But if you are pessimistic, you should look for another location for your place of business that has not been much competitive.
Recommended Article:
how to start a unique fried business with millions of turnover
6. Also Pay Attention to Consumer Interests and Needs
The important thing that you must consider in determining the type of business is market share. This point is actually closely related to location selection. You should also pay attention to the demands and needs of consumers when they want to set up a business
For example if you live in a village that is rarely passing vehicles and you are trying to open a café or restaurant that provides a variety of modern foods such as burgers, steaks, hot dogs etc. Surely the business will be devoid of interest and may not sell.
However, if you live in the city, opening a cafe will certainly be more likely to succeed. Another example of a business that is very concerned about the needs of consumers is a kilo laundry business where many people really need it.
Therefore, you should be able to apply a SWOT analysis to find out the strengths, weaknesses, opportunities and threats to the business that you are going to build.
If you don't know about SWOT analysis, please read about SWOT analysis, understanding, benefits and examples
7. Immediate Action
After you read the points above, you should be able to determine or choose the type of business you want to build. Instead of you just daydreaming, you should start from now.
Either the business you are building is only a small business or even a large one will be useless if you do not start it right now. One of the capital that you hold instead runs out first to meet your needs.
It's not easy to start a business when you have no experience at all. In the end you are confused about what business you want. Try to apply tips on choosing the type of business above so that your desire to immediately have a business can be achieved.